Perang Kemerdekaan Italia II

Perang Kemerdekaan Italia Kedua
Bagian dari Peperangan Unifikasi Italia

Napoleon III pada Pertempuran Solferino, karya Jean-Louis-Ernest Meissonier Minyak diatas kanvas, 1863
Tanggal29 April 1859 - 11 Juli 1859
LokasiLombardy-Venetia
Hasil Kemenangan Prancis-Sardinia
Gencatan senjata Villafranca (12 Juli 1859)
Perubahan
wilayah
Sardinia menganeksasi Lombardy dari Austria
Prancis merebut Savoy dan Nice dari Sardinia
Pihak terlibat
Prancis Kekaisaran Prancis Kedua
Kerajaan Sardinia Kerajaan Sardinia
Didukung oleh:
Italia Persatuan Provinsi-Provinsi Italia Tengah
Kekaisaran Austria Kekaisaran Austria
Tokoh dan pemimpin
Prancis Napoleon III
Kerajaan Sardinia Victor Emmanuel II
Kerajaan Sardinia Giuseppe Garibaldi
Kekaisaran Austria Ferenc Gyulay
Kekaisaran Austria Franz Josef I
Kekuatan
Prancis:
170,000 infanteri
2,000 kavaleri
312 meriam
Sardinia:
70,000 infanteri
4,000 kavaleri
90 meriam
Austria:
220,000 infanteri
22,000 kavaleri
824 meriam

Perang Kemerdekaan Italia Kedua, juga disebut Perang Prancis-Austria, Perang Austro-Sardinia atau Perang Italia 1859 (bahasa Prancis: Campagne d'Italie),[1] adalah pertarungan Kekaisaran Prancis Kedua dan Kerajaan Sardinia melawan Kekaisaran Austria pada 1859 dan merupakan peristiwa kunci dalam proses unifikasi Italia.

Garis waktu 1859

  • 20 Mei, infanteri Prancis dan kavaleri Sardinia mengalahkan pasukan Austria di dekat Montebello;
  • 26 Mei, Pemburu-Pemburu dari Alpen yang dipimpin Giuseppe Garibaldi berkonfrontasi dengan pasukan Austria yang dipimpin oleh Marsekal Besar-Letnan Carl Baron Urban di Varese;
  • 27 Mei, Pemburu-Pemburu dari Alpen mengalahkan Urban di San Fermo, memasuki Como.
  • 30 Mei, pasukan Prancis dan Sardinia mengalahkan pasukan Austria di Pertempuran Palestro;
  • 4 Juni, dalam Pertempuran Magenta, Prancis mengalahkan Austria;
  • 21 Juni/24 Juni, dalam Pertempuran Solferino, Sardinia dan Napoleon III dari Prancis mengalahkan pasukan yang dikomandoi oleh Kaisar Austria Franz Joseph sendiri di utara Italia. Pertempuran tersebut menginspirasi Henri Dunant untuk mendirikan Palang Merah;
  • 11 Juli, Franz Joseph, dihadapkan dengan revolusi di Hungaria, bertemu dengan Napoleon III di Villafranca, dimana mereka menandatangani gencatan senjata.

Referensi

  1. ^ Arnold Blumberg, A Carefully Planned Accident: The Italian War of 1859 (Cranbury, NJ: Associated University Presses, 1990); Arnold Blumberg, "Russian Policy and the Franco-Austrian War of 1859", The Journal of Modern History, 26, 2 (1954): 137–53; Arnold Blumberg, The Diplomacy of the Austro-Sardinian War of 1859, Ph.D. diss. (Graduate School of Arts and Sciences, University of Pennsylvania, 1952).